Andalkan Hujan Olah 80 Hektar Lahan Jagung, Petani Loa Ipuh Kukar Ingin Dibuatkan Irigasi

Kutai Kartanegara – Untuk mengolah 80 hektar lahan jagung, Kelompok Tani Kelurahan Loa Ipuh, Kutai Kartanegara selama ini hanya memanfaatkan hujan.

“Kami para petani jagung di kelurahan Loa Ipuh, kalau untuk sekarang kami masih mengandalkan hujan dalam mengolah 80 hektar lahan ini, nantinya kami berharap dari pemerintah bisa memberikan bantuan berupa pembuatan irigasi untuk program revolusi jagung, jadi kami tidak menunggu cuaca lagi,” kata Ketua Kelompok Tani, Loa Ipuh, Lakir Prawoto, Rabu (02/12/2020) siang.

Dari bantuan tersebut, ia berkeinginan untuk meningkatkan kualitas hasil panen hingga tujuh ton, tiga kali panen dalam satu tahun.

“Kalau sebelumnya kita per hektar itu bisa menghasilkan empat sampai lima ton dalam satu tahun dua kali panen, kali ini kami ingin meningkatkan kualitas produksi kami sampai tujuh ton perhektarnya dan tiga kali panen dalam satu tahun,” harapnya.

Selain pembuatan irigasi, Prawoto pun berharap ada tambahan bibit lain, guna terhindar dari hama penyakit jagung.

“Kendala selain pengairan, dalam bertani seperti ini yang pasti adalah masalah hama, untuk mengatasi hal itu kami melakukan rotasi tanaman untuk memutus hama penyakit jagung, tapi kita masih kurang benih lain, dan hanya ada benih jagung,” terangnya. (yue)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *