Samarinda, Kaltimnow.id – Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) semakin terlihat masif.
DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) berharap para pelaku usaha di bidang konstruksi lokal dapat diberikan kontribusi pada pembangunan tersebut.
Hal ini, disampaikan anggota Komisi III DPRD Provinsi Kaltim Bagus Susetyo, yang juga mengharapkan skema Kerja Sama Operasi (KSO) antara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan kontraktor lokal untuk pembangunan IKN.
Pasalnya, kata dia, untuk saat ini kontraktor lokal hanya dilibatkan sebagai sub-kontraktor saja.
“Untuk saat ini, kontraktor lokal hanya dilibatkan sebagai sub-kontraktor. Keuntungan sub-kontraktor dinilai tipis sehingga perlu langsung terlibat KSO dengan BUMN,” katan Bagus.
Kerja sama operasi tersebut, menurut Bagus, bisa dipercayakan ke kontraktor lokal untuk proyek dengan nilai di bawah Rp 100 miliar.
Kategorisasi itu sesuai dengan kemampuan keuangan kontraktor daerah.
Sebab, kata legislator dari daerah pemilihan (dapil) Kota Balikpapan itu, dengan keikutsertaan kontraktor lokal ini bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah penyanggah IKN.
“Keikutsertaan dan kontribusi perusahaan lokal daerah dalam pembangunan IKN menjadi nilai pembangunan ibu kota baru itu di Kaltim, karena meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal,” pungkas Bagus. (tia/adv/dprdkaltim)