Diduga Curanmor Berujung Kekerasan, Karyawan Kantor Pos Sepinggan Jadi Korban

Balikpapan, Kaltimnow.id — Seorang pegawai Kantor Pos Cabang Sepinggan menjadi korban tindak kekerasan di kawasan Jalan Sepinggan Baru I, Kelurahan Sepinggan Raya, Balikpapan Selatan, Sabtu (13/12/2025) sore. Korban sempat berlari keluar kantor sambil meminta pertolongan sebelum akhirnya terjatuh dan tergeletak di pinggir jalan dalam kondisi berdarah.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 Wita. Ketua RT 23 Kelurahan Sepinggan Raya, Rusli, mengungkapkan bahwa korban saat itu berada seorang diri di dalam kantor pos.

“Korban ini karyawan Kantor Pos Sepinggan. Kayaknya dia lagi closing, karena posisinya sendirian,” ujar Rusli saat ditemui di lokasi kejadian.

Menurut Rusli, warga sekitar awalnya tidak mengetahui adanya tindak kekerasan di dalam kantor pos. Kejadian baru disadari setelah korban keluar kantor dalam kondisi terluka parah.

“Kita tahunya setelah korban lari keluar, minta tolong, lalu tergeletak di sini. Yang pertama menyampiri itu pekerja bengkel yang ada di sekitar,” jelasnya.

Beruntung, pada saat bersamaan terdapat pegawai puskesmas yang melintas di lokasi. Korban kemudian segera dievakuasi ke Unit Gawat Darurat (UGD) untuk mengambil ambulans sebelum dirujuk ke Rumah Sakit Kanudjoso Djatiwibowo (RSKD) Balikpapan.

Rusli menyebutkan, korban mengalami luka serius di bagian belakang tubuh. Bahkan, bercak darah ditemukan di dalam kantor pos.

“Lukanya di bagian belakang, itu sudah luka di dalam. Sudah berdarah di meja dan lantai di dalam kantor pos, makanya dia keluar minta tolong,” ungkapnya.

Terkait isu penembakan yang sempat beredar di masyarakat, Rusli menegaskan bahwa informasi tersebut belum dapat dipastikan kebenarannya. Dari pengamatan awal, luka yang dialami korban bukan merupakan luka tembak.

“Dari beberapa saksi memang sempat bertanya ke korban apakah ditembak, tapi kita tidak bisa langsung asumsi. Dilihat dari lukanya itu sobek, jadi sementara isu penembakan tidak benar,” tegasnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa kamera pengawas (CCTV) di Kantor Pos Sepinggan tidak berfungsi saat kejadian. Namun, beberapa CCTV milik warga sekitar berhasil merekam momen korban berlari keluar kantor.

“Di sekitar sini ada CCTV, termasuk yang merekam korban lari ke sini. Untuk pelakunya sendiri belum ada yang melihat,” katanya.

Dugaan sementara, insiden ini mengarah pada tindak pencurian dengan kekerasan terhadap korban secara perorangan. Pelaku diduga masuk melalui bagian belakang bangunan kantor pos.

“Informasinya masuk lewat belakang. Polisi juga sudah olah TKP sampai ke kebun belakang,” ujar Rusli.

Pantauan di lokasi menunjukkan bercak darah masih terlihat di titik korban terjatuh. Sementara itu, Kantor Pos KCP Sepinggan telah dipasangi garis polisi guna kepentingan penyelidikan.

Kasus ini kini ditangani Polresta Balikpapan untuk mengungkap pelaku serta motif di balik tindak kekerasan tersebut. (Ant)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *