Kutai Kartanegara, Kaltimnow.id – Pemerintahan baru Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) di bawah duet Bupati Aulia Rahman Basri dan Wakil Bupati Rendi Solihin langsung menyalakan mesin kerja di awal masa jabatan 2025–2031. Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dikumpulkan dalam rapat koordinasi, tak terkecuali Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar.
Dalam forum tersebut, Distanak Kukar menyatakan kesiapannya membentuk Superteam sebagai garda terdepan untuk mengakselerasi program strategis di sektor pertanian, peternakan, dan ketahanan pangan.
Kepala Distanak Kukar, Muhammad Taufik, menegaskan bahwa Superteam bukan hanya jargon, melainkan strategi konkret untuk memastikan transformasi di bidang pertanian berjalan lebih cepat, tepat, dan berdampak langsung pada masyarakat.
“Clear tadi, alhamdulillah. Walaupun sebelumnya sudah dibahas di DPR, kini kembali dipertegas. Intinya, setiap OPD harus membangun Superteam sebagai motor penggerak,” ungkap Taufik.
Ia menjelaskan, Superteam akan menjadi penguat utama dalam penyusunan Rencana Strategis (Renstra) dinas yang berlandaskan visi dan misi “Kukar Idaman Terbaik.” Mulai esok, seluruh jajaran internal diminta untuk menginternalisasi visi-misi tersebut secara menyeluruh.
“Kita tidak bisa bekerja biasa-biasa saja untuk mencapai target yang luar biasa. Karena itu, Superteam harus hadir sebagai energi baru agar penyusunan hingga implementasi program bisa lebih cepat, tepat, dan terarah,” tegasnya.
Langkah ini menunjukkan keseriusan Pemkab Kukar dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang solid, terukur, dan adaptif dalam menghadapi tantangan pembangunan daerah, khususnya sektor pertanian dan peternakan. (adv/diskominfokukar/rob)
