Pemkab Kukar Perkuat Strategi Atasi Kendala Distribusi Pangan

Kutai Kartanegara, Kaltimnow.id – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus memperkuat langkah mitigasi risiko dalam distribusi pangan guna menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat. Melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), Pemkab Kukar aktif mengidentifikasi dan menangani berbagai tantangan yang muncul dalam rantai distribusi pangan.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono, mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan harian dari tim di lapangan terkait kondisi distribusi pangan di berbagai wilayah. Hal ini dilakukan untuk memastikan pasokan tetap lancar, terutama di daerah yang mengalami kendala infrastruktur.

“Kami di TPID menerima laporan setiap hari dari rekan-rekan di lapangan. Tim ini bertugas mengidentifikasi dan memitigasi risiko dalam rantai distribusi. Jika ditemukan indikasi gangguan, kami segera berkoordinasi dengan OPD terkait untuk penanganan cepat,” ujar Sunggono, pada Selasa (11/03/2025).

Salah satu tantangan terbaru adalah rusaknya 13 titik jalan di wilayah Sebulu, Muara Kaman, dan Tenggarong Seberang. Jalan-jalan ini merupakan jalur utama distribusi pangan ke lima kecamatan, sehingga kerusakan dapat berdampak langsung pada kelancaran pasokan bahan pokok.

“Kami segera berkoordinasi dengan perusahaan setempat untuk perbaikan jalan yang terdampak. Dengan melibatkan sektor swasta, kami berharap distribusi pangan tetap lancar dan kebutuhan pokok masyarakat tetap terpenuhi,” jelasnya.

Sunggono juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, OPD, dan sektor swasta dalam memastikan kelancaran distribusi pangan dan mengantisipasi lonjakan harga di pasaran.

“Kami akan terus memastikan distribusi pangan di Kukar berjalan lancar, karena ini berpengaruh langsung terhadap kesejahteraan masyarakat dan stabilitas ekonomi daerah,” pungkasnya. (adv/diskominfokukar/rob)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *