Balikpapan, Kaltimnow.id – Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan (Basarnas) menggelar Apel Siaga SAR Khusus Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) di lapangan Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan, Rabu (18/12/2025).
Kegiatan ini melibatkan sejumlah pihak, termasuk BPBD Kota Balikpapan, sebagai bentuk kesiapan menghadapi potensi bencana dan situasi darurat selama periode libur Nataru.
Apel dipimpin oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan, Dody Setiawan, dan dihadiri oleh Kepala Pelaksana BPBD Kota Balikpapan, Usman Ali, beserta personel dari KPP Balikpapan dan BPBD Kota Balikpapan.
Acara dimulai dengan gelar pasukan dan peralatan, dilanjutkan dengan defile kendaraan operasional yang akan digunakan selama masa siaga.
Dalam sambutannya, Dody Setiawan menjelaskan bahwa siaga SAR khusus Nataru difokuskan pada beberapa titik strategis, termasuk daerah rawan bencana, pelabuhan dan penyeberangan, Bandara, terminal, tempat wisata, jalan tol, posko terpadu Basarnas di Kalimantan Timur (Balikpapan, Samarinda, Sangatta, dan Berau).
“Kami memastikan layanan pencarian dan pertolongan dapat dilakukan dengan cepat, tepat, aman, terpadu, dan terkoordinasi. Hal ini bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat yang melakukan aktivitas selama Nataru,” ujar Dody.
Kegiatan ini juga mendukung visi nasional “Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045” serta 8 misi prioritas pemerintah (Asta Cita).
Fokus Keselamatan Masyarakat
Dengan koordinasi yang melibatkan berbagai unsur terkait, siaga SAR ini bertujuan untuk meminimalisir risiko dan mempercepat respons tanggap darurat di wilayah Kalimantan Timur.
Selain itu, personel dan peralatan yang disiapkan akan ditempatkan di titik-titik rawan untuk mempermudah akses bantuan.
“Kami siap memberikan pelayanan terbaik demi keselamatan masyarakat. Periode Nataru adalah waktu yang rawan karena tingginya mobilitas masyarakat, baik untuk mudik maupun berlibur,” tambahnya.
Siaga SAR Khusus Nataru 2024/2025 ini berlangsung hingga awal Januari 2025 dan diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat di Kalimantan Timur. (dr)
